Senin, 06 Juni 2011

Maaf…Jika perlahan2 rasa ini ku kubur… Terkubur bersama waktu yg trus brlalu… Detik demi detik ku lalui… Hanya untk menunggumu… Meyakinkn ku… Bhwa ada cinta yg indah d masa nanti…

Masa di mana dirimu halal untkku… Dn diriku halal untk mu… .
Maaf… Jika kini yg trsimpan hanya sesal…Membiarkn smua brlalu d hadapnku…

Sedang hatiku diam2 mencintaimu…
Maaf…Kini kubiarkn hati ini menangis… Melepaskn namamu di tiap dinding2 hatiku…
Maaf…Jika kini ku menyerah pada keadaan… Meski hati ini tak pernh rela…
Maaf…Biarkn kata trindah ini ku ucapkn… Maaf…
 
 
 
Malampun tiba… Ku tatap bulan… Ku sedih… Ku sadar ku sendiri… Ku pandang bintang… Ku bahagia… Ku yakin ada banyak cinta untukku… Kan ku tunjuk satu bintang untuk temani malam-malamku…

Hingga esok pagi bintang kan tetap bersinar… Itulah Matahariku…




AkU akaN menJadI menTari… yang MeneManimu meNyaMbuT pagi…
aKu akan meNJadi buLaN… Yang Menjagamu dikala MaLam…
Namun cinTa lebih abaDi daRi SemuA ItU… Maka biarKan cinTaku menyelimuti haRI-HArimu… menemanimu… MenjAgamu… daN menDEkapmu… daLam keHamPaan…




anpa ku sadari, engkau hadir dalam hatiku… . Tak banyak yg ingin ku ungkapkn… . Hanya itu. Mgkin ini salah, krn trlalu cepat ku mencintaimu smntara aq tak mengenalmu… . Ku hanya ingin memberimu cinta namun tak ada wadah yg kau berikan… . Engkau diam, aq pun diam… . Tak ada isyarat yg meyakinkn ku… Dan kini aku lemah dlm jebakan cintamu. Aku takut ketika ku sendiri. Namun ketakutn ku smkn menjadi2 ktka engkau hadir d hatiku… . Karna kini aq meragu…




BUNDA AKU SANGAT MENCINTAI MU
AKU TAK INGIN KEHILANGANMU
                                                      
                                                                                                        

                                                    Aditya utama
                                                        dyah amalia dewi sinta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar